pikirkan dahulu sebelum anda mengambil kesimpulan

Senin, 08 Maret 2010

akulah pemuda

Rasakan di butir pagi

Dengan rambut yang rapi

Bunga di tangan

Aku menjemputmu

Inilah janji pemuda

Di goyang asmara

Pandai memainkan melodi birahi

Sekarang bukalah matamu

Kutebak jantungmu

Mari goyangkan pinggulmu

Sebab pemuda ini

Menebar gairah

Memuja selangkangmu

Seperti rumput yang malu pada embun

Ku sentuh bibirmu dengan rasa

Kubiarkan rambutmu jatuh menyentuh kalbu

Akulah pemuda

Jiwa yang membakar cintamu

Tangan yang menyambut nafasmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar